Gorontalopost.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Deisy S.M Datau menghimbau kepada pemerintah daerah melalui instansi teknis terkait untuk dapat memantau ketersediaan pangan dan juga fluktuasi harga selama bulan ramadhan.
Deisy saat dihubungi mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pemerintah daerah berasma dengan Forkopimda yang turun langsung melakukan pengecekan di lapangan untuk ketersediaan pangan termasuk sembako dan juga harga komoditi.
“Termasuk yang dilakukan oleh pak Kapolres Gorut yang sangat antusias turun juga melakukan pengecekan minyak goreng dan juga bahan pokok lainnya baik di toko-toko maupun pasar, tentu ini patut untuk diapresiasi” ungkap Deisy.
Terkait dengan ketersediaan bahan pangan dan juga sembako kata Deisy, pengawasan jangan hanya dilakukan pada saat awal atau menghadapi bulan puasa.
“Namun juga pada pelaksanaan puasa juga harus dapat dilakukan pemantauan terhadap ketersediaan bahan pangan dan sembako tersebut melalui para petugas yang mungkin telah ditunjuk oleh pemerintah daerah ataupun melalui dinas terkait” jelas aleg PDIP tersebut.
Menurut Deisy, masyarakat jangan sampai terganggu ibadahnya selama bulan ramadhan, sehingga ketersediaan bahan pangan dan juga persoalan flutuasi harga yang kemungkinan akan berubah ataupun mengalami kenaikan harus terus terpantau.
“Dapat saja masyarakat terganggu ibadahnya katena ketersediaan bahan pangan yang sudah habis stok, atau juga kenaikan harga, sehingga dalam menjalankan ibadah umat muslim tidak lagi konsentrasi hanya karena persoalan mahalnya harga bahan pangan” tegasnya.
Disisi lain, Deisy juga mengingatkan soal bantuan minyak goreng untuk masyarakat yang ada di Kabupaten Gorut, agar penyalurannya dimaksimalkan.
“Masyarakat harus dapat merasakan bantuan tersebut, mengingat juga harga minyak goreng yang saat ini melambung tinggi, dan juga ketersediaannya kurang” ujar Deisy.
Pada dasarnya, Deisy sangat berharap agar pelaksanaan puasa dan masyarakat yang menjalankannya itu maksimal dan tidak terganggu dengan persoalan harga dan langkanya barang yang dicari.
“Dan pemerintah juga harus menyiapkan langkah strategis untuk membantu masyarakat ketika terjadi kelangkaan dan kenaikan harga” tandasnya. (abk)












Discussion about this post