GORONTALO – GP – Keberadaan lembaga pelatihan kerja (LPK) yang berhimpun lewat Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesi (Hillsi) sangat penting, terutama dalam menyiapkan tenaga profesional siap kerja. Anggota Komisi VIII DPR RI, Idah Syahidah Rusli Habibie, berharap kedepan peran LPK dan Hillsi terus ditingkatkan, termasuk mendorong warga tidak sekadar menjadi tenaga kerja siap pakai, namun harus mampu menyiapkan lapangan kerja. Saat ini, menurut Idah, peluang usaha itu sangat besar, apalagi ditopang dengan keberadaan media sosial, yang bisa membantu memasarkan produk.
“Keberadaan LPK-LPK itu memberikan peluang kepada masyarakat bagaimana bisa mencari peluang usaha, menciptakan lapangan kerja,”ujar Idah Syahidah, saat memberikan sambutan pada Musyawarah Daerah (Musda) II Hillsi Provinsi Gorontalo, di Sekretariat Hillsi, Jl Taki Niode, Ipilo, Kota Gorontalo, Kamis (13/1). Idah berharap Hillsi Provinsi Gorontalo bisa merangkul semua LPK di Gorontalo, termasuk DPC-DPC Hillsi, agar kedepan dapat meningkatkan sinergi, sehingga program kerja dapat berlangsung dengan baik. “Hasilnya adalah membantu masyarakat, menghasilkan tenaga kerja yang handal,”katanya.
Terkait dengan pelaksanaan Musda, ketua TP PKK Provinsi Gorontalo ini menambahkan, gelaran Musda merupakan hal wajib dalam setiap lembaga atau organisasi. Lewat Musda kata dia, akan tersusun program kerja yang muaranya untuk kepentingan masyarakat. Memang, lanjut Idah, dalam sebuah organisasi, biasanya terdapat banyak gagasan dan ide, termasuk perberdaan-perbedaan. Ia berharap perbedaan itu dijadikan motivitas untuk berkembang kedepanya.
Begitu pun dengan LPK, agar tidak mengedepankan persaingan. Idah justru menekankan agar antar LPK supaya saling koordinasi, bagaimana menjadikan LPK menarik minat masyarakat, sehingga tujuanya meningkatkan keterampilan dan pengetahuan bisa tersampaikan. “Kedepan juga agar program-program kerja itu disinergikan dengan program pemerintah kabupaten/kota dan provinsi,”ujarnya. Dalam Musda Hillsi turut hadir ketua DPP Hillsi, Amir Bakriyabdi, sejumlah pimpinan LPK dan pengurus Hillsi Provinsi Gorontalo. (tro)













Discussion about this post