Gorontalopost.co.id, GORONTALO — Sungguh naas nasib yang dialami pasangan Lanjut Usia (Lansia) yakni Rahmin Ulaika (80) dan Harni Tilome (75). Kedua warga Desa Kaidundu, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo ditemukan tewas di hutan yang merupakan perkebunan tanaman kemiri di desa tersebut, Sabtu, (22/2/2025).
Terungkapnya kematian pasangan Lansia ini bermula ketika keduanya sempat pamitan kepada tetangga pergi ke kebun untuk memetik kemiri pada hari berikutnya, Selasa (192/2025). Selanjutnya pada Rabu (20/2/2025), pihak keluarga yang mengunjungi rumah korban mendapati mereka sudah tidak berada di rumah. Para tetangga korban akhirnya berinisiatif mencari informasi dari warga sekitar, namun tanpa hasil.
Selanjutnya keluarga melaporkan kejadian ini kepada pihak pemerintah desa dan kepolisian, yang kemudian meneruskan laporan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo untuk meminta bantuan pencarian. Sekitar pukul 12.30 WITA, petugas komunikasi mendapat laporan dari Camat Bulawa, Rewis Laki bahwa kedua lansia itu sudah hilang.
Tim Rescue dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo segera menuju lokasi dengan menggunakan truk personel serta membawa peralatan pendukung lainnya. Ketika tiba di Desa Kaidundu, tim langsung berkoordinasi dengan keluarga dan unsur SAR lainnya untuk melaksanakan pencarian.
Setelah upaya pencarian, Tim SAR gabungan akhirnya menemukan kedua korban dalam kondisi meninggal dunia pada koordinat 0°19’46.51?N – 123°16’31.78?E. Jarak antara kedua korban sekitar 20 meter dengan kondisi medan yang curam, memiliki kemiringan 80°, serta cuaca hujan yang sempat menjadi kendala dalam proses evakuasi.
Setelah ditemukan, kedua korban yang berada di lokasi Kawasan perkebunan kemiri yang ekstrim disi dalam kantong mayat dan ditandu menuju rumah duka di Desa Kaidundu. Operasi SAR ini melibatkan Tim Rescue Kansar Gorontalo, personel Polri, TNI, serta masyarakat setempat. (roy)










