Gorontalopost.co.id, GORONTALO — Arus mudik saat liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) diperkirakan bakal membludak. Sejumlah ruas jalan nasional atau Trans Sulawesi yang kerap dilintasi warga yang hendak ke kampung halaman atau liburan juga bakal mengalami kemacetan sepertihalnya tahun-tahun sebelumnnya.
Berdasarkan pantauan Gorontalo Post saat liburan Nataru tahun 2023 lalu terdapat ruas jalan yang kerap terjadi macet seperti ruas jalan Trans Sulawesi arah Bolaangi Mongindow Selatan (Bolsel), kemacetan mulai dari Kelurahan Leato Kecamatan Dumbo Raya Kota Gorontalo hingga lokasi wisata hiu paus Botubarani Kecamatan Tilongkabila.
Khusus untuk wilayah Leato dan kurenai, rawan terjadinnya longsor bebatuan ke ruas jalan dari atas bukit. Saat musim hujan beberapa bulan lalu, wilayah leato yang mengalami longsoran terparah yang menyebabkan sejumlah titik ruas jalan dekat Pelabuhan Gorontalo tertutup material longsoran.

Sementara itu di wilayah Kabupaten Gorontalo Utara, Kawasan yang rawan longsor terdapat Jalan Trans Sulawesi Desa Kikia, Kecamatan Sumalata, Gorontalo Utara.
Beberapa Waktu ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Tolinggula-Kwandang itu tak bisa diakses kendaraan akibat tertutup longsoran. Dan terdapat sejumlah titik rawan longsoran lain di Gorut.
Kepala BPJN Gorontalo Elsa Putra Friandi, ST., M.Sc., M.Eng saat dikonfirmasi perihal kesiapan dalam mengantisipasi adannya longsoran di ruas jalan Trans Sulawesi mengatakan, pihaknya telah melaksanakan beberapa persiapan. Diantaranya yakni menyiapkan Posko di sejumlah titik strategis.

“Ya, khusus wilayah Kabupaten Gorontalo dan Gorontalo Utara total ada Sembilan posko yang kita siapkan. Salah satunya di ruas jalan Isimu, Molingkapoto, Kwandang dan Atinggola,”kata Elsa Lebih lanjut diungkapkan orang nomor satu di BPJN ini.
Selain itu pihaknya siagakan pula alat berat untuk mengantisipasi bila nanti ada bencana, tana longsor saat liburan Nataru, Alat berat tersebut jelas Elsa akan dikerahkan di lokasi kejadian.
Bahkan, ada petugas posko juga yang bersiaga piket dengan menyediakan Cal Center seperti yang tertera di posko. Sehingga jika ada informasi-informasi terkait kejadian longsor, maka akan dilakukan penanganan.
“Alhamdulillah saat ini sudah tidak ada pekerjaan yang kami laksanakan khususnya di wilayah Gorontalo Utara, sudah selesai semuannya tinggal proses untuk administrasi. Secara keseluruhan akses jalan nasional sudah bisa dilalui para pemudik yang melakukan liburan nataru. Namun, karena di sejumlah lokasi rawan longsor sehingga kita tetap siaga. Kami menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati, memperhatikan rambu-rambu yang sudah disiapkan di jalan,”tandas Elsa Putra yang juga didampingi Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Gorontalo Ringgo Radetyo, ST., M.Eng . (roy)










