Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Jumlah anggota Deprov Gorontalo periode 2024-2029 yang dilantik kemarin (9/9), tidak genap. Dari yang seharusnya 45 orang, yang dilantik berkurang satu hanya 44 orang. Satu orang yang tak dilantik adalah caleg terpilih Partai Golkar dari dapil Kabupaten Gorontalo B, Wasito Sumawiyono.
Dia menolak dilantik untuk diambil sumpah janji sebagai Anggota DPRD terpilih masa periode 2024-2029. Alasannya. karena telah mengajukan pengunduran lebih awal.
“Saya sejak awal sudah memundurkan diri, mungkin surat saya lebih lambat dari KPU menerbitkan SK yang diusulkan KPU Gorontalo,” ujar Wasito, dalam acara pelantikan. Dia menuturkan, tidak bersedia dilantik dan sudah berkomitmen untuk mengikuti Pilkada Kabupaten Gorontalo.
“Saya hadir sebagai kapasitas anggota dewan 2019-2024 sebagai undangan. Tetapi saat dibacakan nama saya muncul, saya klarifikasi sudah memundurkan diri dan itu sudah saya lampirkan sebagai berkas untuk maju,” ujarnya.

Warsito diketahui memilih mengikuti kontestasi kepala daerah sebagai Calon Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo. Salah satu syaratnya, adalah wajib mundur dari anggota DPRD jika sedang menjabat, dan menyatakan pengunduran diri bagi caleg yang dinyatakan telah terpilih.
Wakil Ketua DPRD Kris Wartabone yang memimpin sidang paripurna menerima pengunduran diri tersebut. Ia menghormati pilihan Warsito dan menyerahkan kepada partai politik pengusung untuk melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).
Sekretaris Dewan Provinsi Gorontalo, Sudarman Samad, mengatakan mereka hanya membacakan nama-nama aleg terpilih sesuai SK Kemendagri, karena sebelumnya SK KPU itu dikirim ke daerah, kemudian diteruskan ke Kemendagri.
“Memang yang di lantik tadi 44 orang aleg terpilih, karena bapak Warsito tidak masuk untuk ikut ambil sumpah janji jabatan,” ungkapnya. (rmb)











Discussion about this post