Gorontalopost.id, GORONTALO – Belum genap sebulan, personel Satuan Narkoba Polres Pohuwato sudah berhasil menangkap kurang lebih 10 orang masyarakat yang diduga terlibat peredaran dan penggunaan narkoba di wilayah Pohuwato.
Penangkapan tersebut termasuk tertinggi di Gorontalo, dibandingkan dengan Polres lainnya.
Kapolres Pohuwato, AKBP Winarno,S.H, S.I.K melalui Kasat Narkoba, Iptu Renly H. Turangan,S.H menjelaskan, sejak 1 Januari hingga 19 Januari 2024 ini, pihaknya telah berhasil menangkap kurang lebih 10 orang masyarakat dari berbagai daerah.
Mulai dari masyarakat Pohuwato, Kabupaten Gorontalo dan bahkan masyarakat dari daerah Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Perang terhadap narkoba terus kami lakukan sampai dengan saat ini. Kami pun turut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas bantuannya selama ini, khususnya dalam memberikan informasi, sehingga peredaran narkoba di wilayah Gorontalo, khususnya Pohuwato dapat diberantas,” ungkapnya.
Lanjut kata mantan Kapolsek Popayato Barat ini, meski termasuk tinggi dalam pengungkapan kasus dan penangkapan tersangka, bukan berarti pihaknya berhenti dalam melakukan pengungkapan kasus.
Sebaliknya, perang terhadap narkoba akan terus dilakukan dan tentunya sangat dibutuhkan bantuan dari masyarakat dalam hal tersebut.
“Selain melakukan penindakan, kami pun tetap memberikan edukasi kepada masyarakat, agar tidak mempergunakan narkoba dan bahkan memperjualbelikannya. Kami pula berharap, agar tidak ada lagi masyarakat Gorontalo, khususnya Pohuwato, yang terjerumus dalam peredaran narkoba,” harapnya.
Di sisi lain, Iptu Renly pula mengemukakan, rata-rata kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang berhasil diungkap oleh pihaknya adalah narkoba jenis shabu. Barangnya tersebut berasal dari wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Berbagai cara dilakukan oleh para pelaku untuk memasukan narkoba ke Gorontalo. Kami pun akan berupaya maksimal untuk menggagalkan serta mengungkap peredaran narkoba di wilayah Pohuwato pada khususnya,” pungkasnya. (kif)











Discussion about this post