Gorontalopost.id – Seorang ayah berinisial S di Kota Tangerang, Tanah Seratus, telah menyimpan jasad bayi yang baru dilahirkan istrinya di dalam freezer kulkas. Kronologi kejadian ini dimulai ketika istri S, yang bernama AA, dibawa ke rumah sakit pada Minggu (2/7). Sehari setelahnya, pada Senin (3/7) pagi, AA melahirkan seorang bayi namun sayangnya bayi tersebut meninggal dunia.
Kepolisian menemukan peristiwa yang mengejutkan ini ketika sedang memeriksa S untuk mengungkap kebenaran tentang penyimpanan jasad bayi tersebut di dalam freezer kulkas. Kapolsek Ciledug, Kompol Diorisha, mengonfirmasi bahwa AA melahirkan bayi tersebut pada Senin (3/7) pagi dan bayi tersebut sudah dalam kondisi meninggal dunia sejak dilahirkan.
“Setelah S sampai di rumah sekitar pukul 6 sore, ia membacakan yasin dan kemudian memasukkan jasad bayi ke dalam freezer,” kata Kapolsek Diorisha. S diketahui memasukkan jasad bayi ke dalam freezer dengan alasan bahwa ia melihat jasad bayi tersebut telah ditempatkan di dalam pendingin di rumah sakit sebelumnya.
“Alasan S memasukkan jenazah ke dalam freezer adalah karena ia melihat jenazah bayinya itu dikeluarkan dari pendingin di rumah sakit. Jenazah tersebut dimasukkan ke dalam freezer mulai pukul 8 malam,” ungkap Diorisha.
Pada hari Selasa (4/7), S mengurus surat kematian bayi tersebut di kelurahan. Setelah selesai mengurus surat kematian, S mengeluarkan jasad bayi dari freezer dengan tujuan untuk dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Selapajang sekitar pukul 11.00 WIB.
Kejadian ini merupakan tragedi yang mengejutkan dan sedih. Polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memahami secara detail motif dan alasan di balik tindakan S dalam menyimpan jasad bayi tersebut di dalam freezer. Sementara itu, pihak berwenang juga akan mengkaji apakah ada pelanggaran hukum yang terjadi dalam kasus ini.












Discussion about this post