GORONTALO – gorontalopost.id- Tahun ini, Pemerintah Kota Gorontalo kembali akan menggulirkan Bantuan Sosial Pangan Daerah (BSPD). Hanya saja, penerima manfaat dari BSPD bukan lagi seperti tahun kemarin. Ya, tahun ini penerimanya adalah warga yang tidak terakomodir pada tahun 2022 lalu. “Penerimanya bukan yang tahun 2022 lalu. Semuanya diganti,” ungkap Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM), Yusrianto Kadir ketika diwawancarai Gorontalo Post, Rabu (11/1) melalui sambungan telepon seluler.
Menurutnya, perubahan penerima BSPD dilakukan agar seluruh warga Kota Gorontalo yang ekonominya dibawah rata-rata dapat terakomodir. Selain itu, kata Yusrianto, juga karena menyesuaikan jumlah dana yang tersedia di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Gorontalo. “Jumlah anggaran cukup terbatas, karena banyak program yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Gorontalo. Baik itu infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pemulihan ekonomi dan program lainnya. Jadi, agar semua masyarakat yang kurang mampu dapat merasakan dampaknya, penerimanya kita gilir. Misalnya tahun kemarin si A sampai si J dapat, maka tahun ini giliran K sampai si Z,” jelas Yusrianto.
Lantas berapa jumlah penerima BSPD tahun ini ? Yusrianto menjawab, untuk saat ini pihaknya tengah merampungkan data penerima. “Saat ini kira sementara melakukan verifikasi data. Kalau sudah ada, nanti akan saya sampaikan,” tandas Yusrianto.
Sebagaimana diketahui, BSPD merupakan program Pemerintah Kota Gorontalo yang dicetus guna mengakomodir warga yang tak menerima bantuan sosial dari pusat. Baik itu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan berbagai bantuan lainnya. “Tujuan BSPD ini dugulirkan adalah untuk mengakomodir warga yang kurang mampu dan tidak mendapatkan bantuan-bantuan dari pusat,” pungkas Yusrianto.(rwf)












Discussion about this post