Gorontalopost.id – Sampai saat ini RAPBD-P 2022 masih dibahas lewat mekanisme Banggar bersama TAPD. Menariknya lantaran dengan adanya pinjaman dana PEN maka dipembahasan RAPBD-P kali ini ikut fokus membahas dana PEN itu juga.
Ketua Dekab Bonbol Halid Tangahu, berbincang dengan awak media kemarin membenarkan bahwa diawal pembahasan pihaknya kemarin lebih dulu mengisinya dengan mendengarkan pemaparan PEN dari Pemda. Sehingga dia bersyukur kini pihaknya telah mengetahui apa saja kegiatan yang akan memanfaatkan dana dari pinjaman PEN itu.
Selanjutnya dengan mengetahui pemanfaatan dana PEN. Pihaknya memberi masukan agar setiap OPD yang menjalankan kegiatan dari dana PEN, bisa benar-benar pekerjaannya diawasi agar tepat waktu. Tidak hanya itu saja beberapa sektor yang kegiatannya diintervensi dana PEN juga diminta patut memberi kontribusi pada pemasukan PAD.
” Maka kita fokus pada masuknya PEN. Jadi Tidak terlalu banyak kita bahas diperubahan karena mengingat kondisi keuangan kita tentu untuk hal tertentu saja, ” ujarnya. (csr)












Discussion about this post