JAKARTA – GP – Pengalaman langka bisa diikuti peserta Jambore Nasional (Jamnas) XI tahun 2022, asal Kota Gorontalo. Mereka belajar sejarah angkatan udara, dan belajar kedirgantaraan langsung di Markas Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Pengalaman seru belajar Dirgantara ini disampaikan peserta penggalang putri, Citra Aulia S. Harun. Kata dia, mereka belajar tentang sejarah-sejarah pesawat yang dimiliki TNI AU, seperti pesawat tempur, dan pesawat angkut. Termasuk, diperkenalkan pesawat yang pernah digunakan Presiden RI. “Saya sangat senang, di Jamnas mendapat banyak sekali pengalaman dan pengetahuan. Misalnya melakukan kunjungan seperti ini,”kata Citra.
Peserta Jamnas XI dari Kota Gorontalo dalam giat wisata edukasi, melakukan kunjungan ke Lanud Halim Perdana Kusuma, dan museum kedirgantaraan. Termasuk mengunjungi Skandron Udara 2 TNI AU. Skadron Udara 2 merupakan skadron pesawat angkut tertua yang dimiliki TNI AU dan berada dibawah kendali Wing Udara 1, Lanud Halim Perdanakusuma yang bermarkas di Jakarta Timur.
Skadron yang mempunyai lambang Kuda Terbang atau Flying Horse ini berdiri berdasarkan perintah KASAU Nomor 0493/PR/KASAU/50 tanggal 1 Agustus 1950. Skadron Udara 2 diresmikan dengan armada pesawat C-47 Dakota buatan Amerika sang legendaris pada era 50-an hingga pertengahan 70-an. Yang tak kalah seru, lanjut Citra, mereka diajak menaiki pesawat yang berada di kawasan skandron, bahkan masuk hingga ke bilik kemudi atau kokpit. “Pokoknya senang sekali kak, kegiatan Jamnas luar biasa, memberi kami banyak pengalaman,”tambah Citra.
Selain mengunjungi Lanud Halim Perdanakusuma belajar dirgantara, mereka juga melakukan kunjungan wisata ke Taman Impian Jaya Ancol. “Kami melihat pertunjukan lumba-lumba,”katanya. Rotasi kegiatan Jamnas XI 2022 untuk hari kelima, Kamis (18/8), selain wisata edukasi seperti yang diikuti peseta asal Kota Gorontalo, juga berupa keterampilan kepramukaan, kampung pengembangan berkelanjutan, petualangan air, teknologi seni dan budaya, kampung digital, dan permainan kebangsaan.
Ketau Kwarda Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie, berharap seluruh peserta untuk disiplin mengikuti kegiatan, sehingga bisa sukses hingga akhir pelaksanaan Jamnas XI. “Disiplin berkegiatan, dan terus perkenalkan Gorontalo,”pesan Idah Syahidah. (tro)












Discussion about this post