Gorontalopost.id —Upaya pemerintah mencerdaskan anak bangsa didukung penuh oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dalam hal ini komisi ll, bahkan komisi ll memperjuangkan armada mobil baca keliling sampai ke kantor perpustakaan nasional, akhir pekan kemarin.
Ketua komisi ll Ali Polapa mengatakan, kunjungan mereka diterima langsung oleh Kabid perencanaan kantor perpustakaan nasional Joko Budi Santoso yang sangat merespon kunjungan komisi ll.
Dalam pertemuan tersebut diakui Ali terungkap di tahun 2021 Perpustakaan Kabupaten Gorontalo menerima anggaran Rp 1 milyar melalui DAK untuk pengadaan barang dan jasa, terkait menambah fasilitas yang dibutuhkan dan untuk tahun 2022 ada Rp 400 juta yang sudah di upload untuk perpus daerah Kabupaten Gorontalo, sehingganya beliau berharap, bahwa pemerintah daerah akan datang dengan membawa usulan penambahan armada untuk perpustakaan keliling.
“Dengan luas wilayah yang cukup besar terbagi di 19 kecamatan, butuh armada perpustakaan keliling yang bisa menjangkau sampai ke pelosok desa dan itu sangat direspon baik,” ungkap Ali, minggu (20/3).
Dikatakan Ali, fasilitas armada perpustakaan keliling ternyata adadalam perencanaan untuk pengadaan mereka di tahun 2022, jangankan roda dua, roda empat pun ada, tinggal bagaimana kita mengirimkan proposal kemereka untuk mendapatkan bantuan armada, sehingga kami berharap teman-teman di DInas perpustakaan untuk segera membuatkan proposal permintaan armada, untuk pengembangan minat baca masyarakat terutama di pelosok.
“Alhamdulillah mereka antusias menunggu proposal kita, dalam rangka pengembangan perpustakaan daerah, apalagi program roll model, yakni perpustakaan di komunitas komunitas, seperti komunitas adat, sekolah, majelis taklim, pesantren dan lainnya yang mendapatkan dukungan penuh dari Perpustakaan RI,” jelas politisi PDIP ini.
Lanjut dikatakannya, semua fasilitas untuk itu tersedia, hanya dari daerah saja yang semestinya lebih giat lagi memberikan proposal untuk permintaan fasilitas, selama permintaan armada jelas datanya, alamatnya dan komunitas apa, misalnya untuk kelompok pengajian kaum ibu yang notabenenya membutuhkan dukungan armada perpustakaan keliling dan itu pastinya sangat didukung dan diharapkan bisa menjadi perpustakaan-perpustakaan percontohan ditingkat desa, dimana hari ini ada sejumlah desa yang sudah mempunyai perpustakaan desa.
“Inilah yang mereka coba dorong sampai ketingkat sekolah dan komunitas lainnya sebagai upaya mendorong minta baca untuk semuanya kalangan,” jelas Aleg tiga periode ini.
Aleg dapil Batudaa cs ini menambahkan, di kantor perpustakaan RI tersebut banyak sekali program yang seharusnya bisa dipelajarai dan dalam waktu dekat ini mereka akan berkunjung ke Gorontalo melihat lebih jelas apa yang menjadi rujukan.
“Sehingga saya berharap nantinya dalam waktu dekat ini akan ada kunjungan dari Perpustakaan RI ke daerah termasuk Gorontalo, sehingga saya berharap dinas sudah mempersiapkan proposalnya, agar armada baca bisa segera mungkin diberikan, dimana semua ini semata mata untuk mencerdaskan anak bangsa dan meningkatkan mint abaca pada masyarakat,” tandasnya. (Wie)













Discussion about this post