logo gorontalo post
  • METROPOLIS
  • PERISTIWA
  • EKONOMI BISNIS
  • SPORTIVO
  • KORAN DIGITAL
No Result
View All Result
Logo gorontalo post
  • METROPOLIS
  • PERISTIWA
  • EKONOMI BISNIS
  • SPORTIVO
  • KORAN DIGITAL
No Result
View All Result
logo gorontalo post
No Result
View All Result
Pemkot Gorontalo
Home Kab Gorontalo

Ingin Berhenti Sejak 2020, Hadijah Tinggalkan Nelson

Lukman Husain by Lukman Husain
Monday, 21 February 2022
in Kab Gorontalo
0
Ingin Berhenti Sejak 2020, Hadijah Tinggalkan Nelson

“Saya itu minta dipindahkan pada jabatan eselon II yang lain, jabatan pimpinan pratama yang lain karena alasan kesehatan, bukan karena alasan yang lain," Hadijah Tayeb

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke Whatsapp

Gorontalopost.id – Pemerintahan di Kabupaten Gorontalo, sedang gempar. Dengan kabar pengunduran diri Sekretaris Daerah (Sekda) Hadijah U Tayeb. Birokrat perempuan yang sudah menempati jabatan panglima PNS lebih dari 10 tahun itu, akhir pekan lalu menyatakan mundur dari jabatan Sekda. Padahal, masa kerjanya masih setahun. Baru akan berakhir 2023 mendatang.

Ia mempercepat menanggalkan jabatan Sekda dibawah kepemimpinan Bupati Nelson Pomalingo, dengan mengirim surat pengunduran diri ke komisi aparatur sipil negara (KASN).

Pengunduruan diri Hadijah sontak mengundang spekulasi banyak pihak. Ada yang mengaitkannya dengan ketidakharmonisan hubungan kerja dengan Bupati Nelson Pomalingo. Apalagi, baru-baru ini, staf khusus bupati, Mansir Mudeng terang-terangan meminta Sekda agar segera diganti. Alasanya, Hadijah sudah terlalu lama menduduki DM 6 B.

Ditemui Gorontalo Post, di kediamannya, Ahad (20/2) kemarin, Hadijah U Tayeb, menepis semua spekulasi tentang alasanya mundur dari Sekda. Ia memastikan kabar ketidakharmonisan sama sekali tidak benar.

Related Post

Bupati : BLTS Gunakan Untuk Ketahanan Ekonomi, Jangan Habis Untuk Kebutuhan Komsumtif

Pemda Komitmen Lestarikan Bahasa Daerah, Buat Lomba Pidato OPD

Bupati : HUT Kabgor 352 Energi Baru Percepat Pembangunan

KUA-PPAS Landasan Susun RAPBD 2026, Bupati : Arah Kebijakan Pembangunan Kedepan

Sebab ia mundur, karena alasan kesehatan, serta ingin ada regenerasi dijajaran birokrat Kabupaten Gorontalo. Ia membenarkan telah mengirim surat pengunduran diri ke KASN, bahkan hadir langsung ke KASN, dan membeberkan alasan utamanya ingin mengakhiri jabatan Sekda.

“Saya itu minta dipindahkan pada jabatan eselon II yang lain, jabatan pimpinan pratama yang lain karena alasan kesehatan, bukan karena alasan yang lain,”ujar Hadijah kepada Gorontalo Post. Ia kembali menegaskan, jika hubunganya dengan Bupati Nelson Pomalingo sangat baik, pun begitu dengan Wakil Bupati Hendra Hemeto.

Tak hanya Nelson, dengan bupati dan penjabat bupati sebelumnya juga berlangsung baik.

“Dan memang saya dengan pak bupati hubungannya begitu baik, bukan hanya bupati ini. Tapi semua bupati baik itu definitif ataupun penjabat, bagi saya itu pimpinan dan saya loyal. Karena orientasi saya bukan jabatan. Orientasi saya tugas, karena saya merasa kondisi kesehatan saya mulai menurun, maka saya pilih untuk pindah jabatan,” tambah dia lagi.

Karena alasan kesehatan, Hadijah mulai mempersiapkan diri meletakkan jabatan Sekda sejak 2020, dan sudah disampaikan ke bupati per September 2021. Namun Bupati meminta Hadijah untuk tetap pada posisi Sekda hingga APBD 2021 selesai dan reformasi birokrasi tuntas.

“Nah setelah pelantikan eselon II itu saya sudah meminta agar ini diproses, tapi ternyata tidak bisa sekedar mengirim surat. Pihak KASN meminta saya harus datang langsung. Untuk menghindari pengunduran diri seperti ini, karena disebabkan oleh ketidaksenangan pimpinan atau ada penzaliman kepada saya. Makanya di 3 Februari, saya sudah datang dan menjelaskan, bicara langsung, dan saya menjelaskan ini murni karena masalah kesehatan, dan akhirnya diterima oleh pihak KASN,” ungkapnya.

Tentu bagi Hadijah tidak masalah jika bertahan hingga 2023 saat pensiun. Sebab sesuai aturan jabatan Sekda sudah diperpanjang hingga 2024. Hanya bagi Hadijah dalam hal ini,dirinya tak mau egois. Ia mundur agar terjadi regenerasi jabatan Sekda. Sekaligus memberikan ruang pada Sekda yang baru, untuk beradaptasi sebelum menghadapi pemilihan umum (Pemilu) serentak di 2024. Sehingga siapa pun yang nanti mengganti posisinya bisa mengemban amanah itu dengan baik. Harus bisa membentengi setiap kebijakan dengan aturan yang benar.

“Kalau saya berhenti di 2023, kasihan Sekda yang akan datang. Baru belajar sudah berhadapan dengan hajatan politik yang luar biasa. Saya sudah mengalaminya dua kali, dan itu butuh orang yang sudah menguasai jalannya pemerintahan. Harus menguasai anggaran dan program kegiatan di setiap OPD,”ujarnya. “Apalagi jika Sekda ditunjuk sebagai pelaksana tugas bupati, maka butuh penguasaan lebih. Karena itu, jika mundur sekarang. Sekda yang baru memiliki waktu untuk beradaptasi dengan tugasnya, sehingga Pilkada nanti stabilitas daerah terjaga. Ini alasan saya yang kedua,” beber Hadijah.

Selain itu, Ia juga mengaku siap memberikan dukungannya pada siapa saja yang bakal dipilih oleh bupati nanti. Bahkan Hadijah menyatakan siap untuk memberikan masukan, dan membuka ruang konsultasi jika dibutuhkan.
“Saya sudah siapkan kader yang banyak, dan semuanya kualifive, yang tahan banting, dan kinerjanya sudah teruji. Silakan bupati memilih. Dan saya pindah (posisi) tidak serta merta tugas saya tinggalkan, saya bisa bantu untuk Sekda yang baru. Sampai saya berakhir masa tugas saya selesai. Intinya saya mau daerah ini stabil dan aman,” pungkas Hadijah.

Hadijah U Tayeb bisa dikatakan Sekda terlama. Ia menempati posisinya sejak 2010 di masa kepemimpinan Bupati David Bobihoe. 5 tahun bersama David, kemudian kembali dipercaya untuk mendampingi pemerintahan Nelson Pomalingo dari 2016 hingga saat ini pada periode kedua. Saat periode pertama, Hadijah bahkan ‘merangkap’ wakil bupati. Sebab baru setahun jabatan Bupati-Wakil Bupati saat itu, jabatan wakil bupati harus kosong karena diberhentikan Meteri Dalam Negeri.

Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, juga memastikan hubungan kerja bersama Hadijah Tayeb sangat baik dan harmonis. Ia bahkan mengakui kinerja birokrat senior itu.

“Selama ini saya dengan beliau nyaman, luar biasa beliau. Beliau perempuan tapi beliau memahami tugas beliau, kedua beliau bisa mengkoordinir semua ASN dan pejabat itu luar biasa. Sosok yang begitu hebat dan baik,” ujar Nelson.

Selama tujuh tahun bersama, Nelson tidak hanya merasa nyaman tapi menjadikan Hadijah ibarat tangan kanan yang dia percaya dalam mendampinginya menjalankan pemerintahan.

“Bayangkan dulu, saat saya tidak ada Wabup. Boleh dikatakan beliau Wabup. Kurang lebih 4 tahun, jadi beliau ini sudah jadi Wabup saya. Beliau juga tidak neko-neko, kapan saja saya tugaskan selalu siap,” tuturnya. Tidak heran jika Hadijah menjadi sosok yang sulit untuk dilepas oleh Bupati dua periode itu.

“Tapi saya senang dari beliau sudah menyampaikan pada saya, tidak ada konflik antara saya dan beliau. Tidak ada tekanan dari luar, dan ini sudah kami berdua bicarakan sejak setahun terakhir, sejak saya terpilih. Intinya tidak ada masalah, kedua ini prosesnya berjalan alamiah kemudian Insya Allah akan Job Bidding,” ujarnya.

Setelah resmi kosong, Bupati mengatakan mulai pekan ini pihaknya akan menunjuk tim seleksi Job Biiding yang independen.

“Saya yakin dengan pejabat-pejabat saya yang luar biasa. Mereka kader-kader yang bisa menempati posisi Sekda. Dan semua bisa ikut pelaksanaan Job Bidding yang terbuka. Bukan hanya kabupaten, tapi juga untuk umum. Yang penting memenuhi syarat yang ditentukan oleh tim seleksi independen,” beber bupati.

Terkait tim sendiri, Nelson memastikan timsel Sekda bakal diisi oleh orang-orang berkompeten. Dengan melibatkan akademisi, hingga unsur keuangan (BPKP), juga dari pemerintah provinsi.
“Insya Allah akan terpilih dengan baik,” pungkas Nelson. (Nat)

Tags: Hadijah TayebNelson

Related Posts

PENYERAHAN. Bupati Gorontalo Sofyan Puhi didampingi Ketua TP PKK Maryam Puhi Pago saat melihat langsung penyerahan BLTS di Kecamatan Telaga Biru

Bupati : BLTS Gunakan Untuk Ketahanan Ekonomi, Jangan Habis Untuk Kebutuhan Komsumtif

Wednesday, 26 November 2025
LESTARIKAN. Bupati Gorontalo Sofyan Puhi saat membuka loma pidato bahas Gorontalo antar pimpinan OPD

Pemda Komitmen Lestarikan Bahasa Daerah, Buat Lomba Pidato OPD

Tuesday, 25 November 2025
PENCANANGAN. Bupati Gorontalo Sofyan Puhi bersama Ketua TP PKK Maryam Sofyan Puhi didampingi Sekda Sugondo Makmur dan Ketua DWP saat menekan tombol pencanangan HUT Kabgor ke 352

Bupati : HUT Kabgor 352 Energi Baru Percepat Pembangunan

Monday, 17 November 2025
PENGESAHAN. Bupati Gorontalo Sofyan Puhi dan pimpinan DPRD saat melakukan penandatangan kesepakatan KUA-PPAS 2026

KUA-PPAS Landasan Susun RAPBD 2026, Bupati : Arah Kebijakan Pembangunan Kedepan

Thursday, 13 November 2025
MAKAN. Suasana Bupati Sofyan Puhi dan Wakil Bupati Tony S Junus bersama sejumlah pimpinann OPD makan di warung kaki Lima kawasan pasmolim.

Bupati-Wabup Ajak Warga Dukung UMKM di CFD, Makan Bersama Di Warung Kaki Lima Pasmolim

Monday, 27 October 2025
Seorang warga Sumatera Utara (Sumut) ditangkap oleh pihak Kepolisian atas dugaan penyalahgunaan narkoba.

Polres Gorontalo Tangkap Satu Warga Sumut

Monday, 27 October 2025
Next Post
Sakit Hati Bantai Keluarga Isteri, Mertua Tewas, Adik Ipar Dilarikan ke RS

Sakit Hati Bantai Keluarga Isteri, Mertua Tewas, Adik Ipar Dilarikan ke RS

Discussion about this post

Rekomendasi

Personel Samsat saat memberikan pelayanan pengurusan pajak di Mall Gorontalo.

Pengurusan Pajak Kendaraan Bisa Dilakukan di Mall Gorontalo

Monday, 1 December 2025
Personel Satuan Lalu Lintas Polresta Gorontalo Kota mengamankan beberapa motor balap liar, Ahad (30/11). (F. Natharahman/ Gorontalo Post)

Balap Liar Resahkan Masyarakat, Satu Pengendara Kecelakaan, Polisi Amankan 10 Unit Kendaraan

Monday, 1 December 2025
Anggota DPRRI Rusli Habibie bersam Wagub Gorontalo Idah Syahidah RH. (Foto: dok pribadi/fb)

Rusli Habibie Ajak Sukseskan Gorontalo Half Marathon 2025, Beri Efek ke UMKM

Friday, 28 November 2025
ILustrasi

Dandes Dataran Hijau Diduga Diselewengkan, Dugaan Pengadaan SHS Fiktif, Kejari Segera Tetapkan Tersangka

Monday, 13 January 2025

Pos Populer

  • Rita Bambang, S.Si

    Kapus Sipatana Ancam Lapor Polisi

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Senggol-Senggolan di Pemerintahan

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Ruang Inap Full, RS Multazam Bantah Tolak Pasien BPJS

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • GHM 2025, Gusnar Nonaktifkan Kadispora

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Dugaan Persetubuhan Anak Dibawah Umur, Oknum ASN Gorut Dibui

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
Gorontalopost.co.id

Gorontalo Post adalah Media Cetak pertama dan terbesar di Gorontalo, Indonesia, yang mulai terbit perdana pada 1 Mei 2000 yang beral...

Baca Selengkapnya»

Kategori

  • Boalemo
  • Bone Bolango
  • Disway
  • Ekonomi Bisnis
  • Gorontalo Utara
  • Headline
  • Kab Gorontalo
  • Kota Gorontalo
  • Kriminal
  • Metropolis
  • Nasional
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Persepsi
  • Pohuwato
  • Politik
  • Provinsi Gorontalo

Menu

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

© 2025 PT. Gorontalo Cemerlang - Gorontalo Post by Div-TI.

No Result
View All Result
  • METROPOLIS
  • PERISTIWA
  • EKONOMI BISNIS
  • SPORTIVO
  • KORAN DIGITAL

© 2025 PT. Gorontalo Cemerlang - Gorontalo Post by Div-TI.