GORONTALO, GP – Sebanyak 10 warga Kota Gorontalo yang tersebar di empat Kecamatan, yakni Kecamatan Kota Utara, Kota Tengah, Dungingi, dan Hulonthalangi menerima bantuan bahan pokok dari Pemerintah Kota Gorontalo. Mereka mendapat bantuan, karena tengah menjalani isolasi mandiri yang dikarenakan terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Bantuan yang berasal dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Gorontalo itu, diserahkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, Ismail Madjid kepada pemerintah kelurahan yang selanjutnya akan diteruskan kepada 10 warga tersebut, Selasa (8/6).
“Bantuan ini nantinya diteruskan ke warga yang positif Covid-19. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan selama menjalani isolasi mandiri. Jika kebutuhan terpenuhi, maka mereka tak perlu lagi keluar rumah untuk belanja kebutuhan sehari-hari,” ujar Ketua Baznas Kota Gorontalo, Marzuki Pakaya ketika diwawancarai Gorontalo Post melalui sambungan telepon seluler.
Ia mengatakan, bantuan bahan pokok yang disalurkan merupakan kebijakan Pemerintah Kota Gorontalo selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro diterapkan. Sebagaimana diketahui, kata Marzuki, selama PPKM warga yang tempat tinggalnya terdapat kasus aktif dilarang keras untuk keluar rumah.
Penerima bantuan, lanjut Marzuki, tidak untuk warga masyarakat yang terpapar virus Corona yang berprofesi seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS), karyawan bank, dan karyawan BUMN. Sebab, kata Marzuki, sebagaimana tujuan dari program ini, untuk memenuhi kebutuhan warga yang kurang mampu, yang tengah menjalani isolasi mandiri.
“Jadi, selama PPKM diterapkan, bantuan ini akan kami salurkan kepada mereka yang terpapar virus Corona. Bantuan yang kami berikan untuk kebutuhan mereka selama 14 hari. Terus juga, hanya dikhususkan untuk warga yang ekonominya lemah atau kurang mampu,” tegas Marzuki.
Ia berharap, bantuan yang disalurkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan tidak disalah gunakan. “Semoga bantuannya bisa meringankan beban si penerima. Kami harap bantuannya tidak disalah gunakan, tidak diperjual belikan,” harap Marzuki.
Adapun bantuan yang disalurkan, yakni beras, minyak goreng, telur, ikan kaleng dan lain sebagainya.(rwf)













Discussion about this post