PEMDA BOALEMO :  Gelar Diskusi Bersama Kemendagri

GORONTALO – GP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boalemo, menggelar diskusi fokus bersama Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri, baru-baru ini. Diskusi yang berlangsung di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo itu, dibuka Plt Bupati Boalemo, Ir.H. Anas Jusuf, M.Si, dan dihadiri unsur Kemendagri secara virtual maupun tatap muka.

Diskusi fokus yang digagas Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Boalemo itu, membahas tentang optimalisasi kinerja pemerintah daerah Kabupaten Boalemo melalui pengelolaan pendapatan daerah yang bersumber dari dana alokasi umum (DAU) dan Dana Insentif Daerah (DID).

Plt Bupati Anas Jusuf, mengapresiasi diskusi yang turut diikuti langsung unsur dari Kementerian Dalam Negeri, yakni Direktur Fasilitasi Dana Perimbangan dan Pinjaman Daerah, Ditjen Bina Keuangan Daerah, serta Kepala Sub Direktorat Fasilitasi DAU dan DBH, Kementerian Dalam Negeri RI, Drs.Sopyan, M.Si. Menurutnya, diskusi tersebut mendapat masukan langsung dari sumber yang tepat, sehingga pengambilan kebijakan nanti juga tepat.

Ia menambahkan, diskusi bersama Kemendagri itu begitu bermanfaat bagi Pemda Boalemo, sebab kata Plt Bupati, hal itu terkait dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan pendapatan daerah yang bersumber dari dana perimbangan dan dana insentif daerah. Plt Bupati Anas Jusuf menambahkan, kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini,sektor pendapatan daerah ikut terpengaruh, apalagi ada kebijakan pemerintah untuk melakukan refocusing anggaran, yang nantinya diarahkan untuk percepatan penanganan pandemi Covid-19.

“Oleh karena itu, Pemerintah Boalemo melaksanakan diskusi fokus dengan Dirjen Fasilitasi Dana Perimbangan dan Pinjaman Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, terutama dalam peningkatan pendapatan daerah pada tahun-tahun yang akan datang, guna peningkatan kesejahteraan masyarakat Boalemo,”kata Plt Bupati Boalemo. Diskusi tersebut diikuti para pimpinan OPD di Boalemo, Plt Bupati berharap, apa yang dihasilkan dapat segera diimplementasikan, sehingga pengelolaan pendapatan daerah lebih maksimal lagi. (tro)