Gorontalopost.id, GORONTALO – Mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sedang menghadapi pemilihan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang baru, untuk periode 2024-2025. Saat ini memasuki tahapan kampanye. Beragam cara dilakukan pada kandidat untuk mendapat simpati mahasiswa lainya.
Seperti yang dilakukan kandidat nomor urut 1, mereka memperkenalkan pendekatan yang menarik dengan memperkenalkan figur yang menjadi ikon kampanyenya. Mereka menggunakan nama koalisi SMART (Syaidah Bersama Alfatir Responsif dan Transformatif) untuk menyampaikan visi dan misi yang diusung.
Dengan mengusung tema Responsif dan Transformatif, Figur SMART merupakan hasil dari koalisi Fakultas Pertanian dan Fakultas Ilmu pendidikan, Syaidah sebagai Calon Presiden BEM, dan Mohammad Alfatir sebagai Calon wakil Presiden.
Dalam kampanyenya, SMART menyoroti beberapa isu yang menjadi fokus perhatian mahasiswa UNG, termasuk peningkatan kualitas pendidikan dan organisasi kampus, serta kesejahteraan mahasiswa.
“Visi misi yang kami bawa hari ini, yaitu kami akan meningkatkan kualitas pendidikan lebih khusus terhadap minat mahasiswa dalam berorganisasi serta kesejahteraan mahasiswa UNG,”ujar Syaidah, Rabu (24/4).
Selain itu, SMART juga menegaskan komitmennya untuk menjadi suara mahasiswa dalam lingkup akademik maupun non-akademik. Respon dari mahasiswa UNG terhadap kampanye ini terbilang cukup positif.
Sebagian menyambut dengan antusiasme, melihat pendekatan yang kreatif dari kandidat nomor urut 1 sebagai langkah dalam memeriahkan proses demokrasi kampus.
Sementara itu, di tengah persaingan yang semakin ketat antar-kandidat, diharapkan bahwa kampanye ini dapat memberikan wawasan yang lebih dalam bagi mahasiswa UNG dalam memilih pemimpin yang tepat untuk mewakili aspirasi dan kepentingan mereka di masa mendatang.
Proses pemilihan BEM UNG akan menjadi tonggak penting dalam menentukan arah dan masa depan organisasi mahasiswa di kampus ini. (mg-11)












Discussion about this post