GORONTALO – GP – Kasus konfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Gorontalo kian hari, kian melandai. Data terbaru menyebutkan, jumlah kasus aktif di Kota Gorontalo tersisa 10 kasus.
Penurunan jumlah kasus Covid-19 di Kota Gorontalo ini tak lepas dari kepatuhan masyarakat terhadap Protokol Kesehatan (Prokes). Untuk itu, Wali Kota Gorontalo, Marten Taha meminta kepada seluruh warga tidak lengah atau abai dengan Prokes.
“Perlu saya ingatkan juga, bahwa dengan adanya penurunan kasus konfirmasi positif ini, tidak membuat kita lengah dan abai dalam melaksanakan Prokes. Terutama pada pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas,” ujar Marten ketika memberikan sambutan saat dirinya memimpin apel kerja dilingkungan Pemerintah Kota Gorontalo, Senin (18/10) di halaman kantor walikota.
Dikatakannya, selain patuh terhadap Prokes, turunnya angka kasus Covid-19 di Kota Gorontalo juga merupakan dampak dari kerjasama semua pihak terutama para camat dan juga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya yang terus berusaha melakukan upaya pencegahan penularan dengan mempercepat program vaksinasi kepada seluruh warga.
“Untuk itu, atas nama pribadi dan atas nama Pemerintah Kota Gorontalo, saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan kerja keras semua pihak. Semoga kita akan terbebas dari situasi dan kondisi pandemi Covid-19. Sehingga, kita akan mendapatkan kembali kebebasan sebagaimana biasa,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Marten juga menyampaikan, saat ini level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Gorontalo berada dilevel dua. Ini berdasarkan hasil asesmen Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 48 tahun 2021.(rwf)













Discussion about this post