gorontalopost.co.id – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), aktivitas di Pelabuhan Gorontalo di Jalan Mayor Dullah, Leato Selatan, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, mulai menunjukkan peningkatan jumlah penumpang yang signifikan. Seperti Senin, 22 Desember 2025, sekitar pukul 14.30 WITA, kepadatan arus mudik sudah mulai terlihat memenuhi area dermaga pelabuhan.
Petugas Dinas Jaga Lapangan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Gorontalo, Ferdihan W. Ba’u (38) dan Charly P. Saragih (21), mengonfirmasi bahwa meskipun terjadi lonjakan penumpang dibandingkan hari-hari biasanya, seluruh standar operasional prosedur pelayanan tetap dijalankan dengan ketat demi menjamin keselamatan pelayaran.
Dalam menghadapi arus mudik ini, pihak KSOP memberikan perhatian khusus pada aspek kemanusiaan dengan memprioritaskan layanan bagi kelompok penumpang rentan seperti lansia dan bayi.
Selain itu, petugas secara intensif menyampaikan imbauan kepada para penumpang mengenai barang-barang yang dilarang dibawa masuk ke dalam kapal, di antaranya benda tajam, petasan, kembang api, hingga tabung gas, guna menjaga kenyamanan serta keamanan seluruh pengguna jasa.
Kesiapan armada juga menjadi fokus utama, di mana pengecekan kelaiklautan kapal dilakukan secara rutin untuk memastikan seluruh instrumen keselamatan berfungsi optimal sebelum kapal diizinkan bertolak dari dermaga.
Salah satu armada yang menjadi tumpuan utama masyarakat dalam momentum ini adalah Kapal Tol Laut Sabuk Nusantara 59 dengan rute tujuan Luwuk Banggai yang menempuh waktu perjalanan sekitar delapan jam.
Terkait biaya perjalanan, petugas menegaskan bahwa tidak ada kenaikan maupun penurunan harga tiket karena kapal Tol Laut tersebut merupakan armada milik pemerintah dengan tarif subsidi yang tetap. Tantangan terbesar yang dihadapi petugas di lapangan muncul ketika terdapat calon penumpang yang tidak berhasil mendapatkan tiket akibat tingginya antusiasme masyarakat.
Dalam situasi tersebut, petugas akan segera berkoordinasi dengan atasan untuk meninjau kembali kondisi kapasitas kapal agar dapat disesuaikan dengan tetap mengedepankan ketersediaan fasilitas keselamatan.
Hingga saat ini, pengawasan di area Pelabuhan Gorontalo terus diperketat oleh personel KSOP untuk memastikan seluruh rangkaian perjalanan mudik Nataru dapat berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif. Langkah-langkah antisipasi serta koordinasi lapangan tetap menjadi prioritas utama guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang akan merayakan hari besar di kampung halaman. (MG-08)












Discussion about this post