Gorontalopost.co.id – Partai Golkar Provinsi Gorontalo menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) ke VI, berlangsung di Hulondhalo Ballroom Kota Gorontalo, Ahad (27/7)sore. Musda dibuka langsung Ketuq Umum DPP Golkar, Bahlil Lahaladalia.
Pada pelaksanaan Musda kali ini, para kader Golkar tetap menginginkan Rusli Habibie (RH) kembali memimpin partai berlogo beringin rimbun ini. “Maju, tidak ada yang baganti,”teriak kader Golkar saat Rusli Habibie menyampaikan sambutan pada pembukaan Musda.
Sebelumnya para ketua DPD II Golkar se Gorontalo juga tetap menginginkan Rusli Habibie memimpin Golkar, dalam beberapa kali pernyaatan, Rusli masih paling tepat memimpin Golkar Gorontalo lima tahun mendatang.
Hanya saja, Rusli terkendala regulasi Golkar, yakni telah melebihi dua kali periode sebagai ketua umum DPD I Golkar Gorontalo. Rusli boleh maju lagi, dengan ketentuan mendapat diskresi dari Ketua Umum DPP Golkar Bhalil Lahaladalia.
Kepada wartawan usai membuka Musda Golkar Gorontalo, Bahlil menyebutkan secara ketentuan Rusli tidak boleh lagi maju ketua DPD I, hanya saja hal itu tetap bisa dikomuniasikan. Satu-satunya cara adalah melalui diskresi ketua umum DPP Golkar. “(diskresi untuk Rusli) biar nanti Sekjen yang selesaikan,”singkat Bahlil.
Sebelumnya dalam pidatonya saat membuka Musda, Bahlil sempat menyinggung nama Idah Syahidah RH sebagai salah calon ketua umum. “Ibu Idah, kayaknya calon ketua juga ya,”ujar Bahlil. “Bagaimana kalau kita adu (dengan Rusli Habibie),”kata Bahlil dengan nada bercanda. (Tro)











Discussion about this post