Gorontalopost.co.id, GORONTALO — Kubu pasangan calon bupati-wakil bupati, Merlan Uloli-Syamsu Botutihe (MULUS) (Bonbol), rupanya tak menerima hasil real count KPU yang menunjukkan pasangan Ismet Mile-Risman Tolingguhu unggul dalam perolehan suara sementara Pilkada Bone Bolango.
Meski sumber data real count KPU adalah formulir C1 atau hasil perhitungan suara di TPS. Koalisi partai pengusung MULUS, yakni Nasdem, PKB, PPP dan Gelora mengklaim mereka adalah pemenang Pilkada.
“Tahapan Pilkada Kabupaten Bone Bolango belum selesai. Dan kami masih meyakini bahwa kami adalah pemenang,” tegas Ayub pada konferensi pers yang digelar di rumah pribadi Merlan Uloli di Kecamatan Kabila, Sabtu (30/11/2024).
Ayub yang didampingi fungsionaris dari PKB, PPP dan Gelora menuturkan, tim pemenangan MULUS telah menyiapkan saksi-saksi yang akan mengawal C1 mulai dari tingkat TPS, PPK hingga tingkat kabupaten.
Tak hanya itu, kata Ayub dengan tegas, pihaknya telah menyiapkan tim hukum yang akan mengawal pesta demokrasi Bone Bolango apabila ditemukan ada indikasi kecurangan untuk disengketakan.
“Untuk itu, kami berharap kepada seluruh relawan, simpatisan dan pendukung MULUS untuk bersabar dan tenang. Jangan sampai terpancing dengan segala bentuk provokasi yang bisa mengganggu kondusifitas daerah,” ujar Ayub.
Dalam kesempatan itu, Ayub juga membantah adanya isu miring yang menyatakan bahwa Merlan Uloli masuk rumah sakit pasca Pilkada. Kata dia, Merlan adalah wanita petarung, sehingga isu yang disebarkan adalah fitnah.
“Ibu Merlan dalam kondisi sehat. Buktinya, kemarin beliau menghadiri acara peringatan HUT ke-53 KORPRI tingkat Kabupaten Bone Bolango. Malam harinya, ibu Merlan bersama keluarga menikmati keindahan Danau Perintis,” pungkas Ayub.(rwf)










