Gorontalopost.id – Kesuksesan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bone Bolango dalam penerapan
aplikasi Srikandi dan Tanda Tangan Elektronik nampaknya menarik minat dan perhatian dari daerah lain untuk mengadopsinnya.
Salah satunya Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Kabupaten Minahasa Utara yang berkunjung ke Bone Bolango tak lain untuk belajar mengenai aplikasi tersebut.
Kepala Bidang Persandian Diskominfo Minut, Novilya S.N de Breving yang memimpin langsung kunjungan studi komparatif itu mengatakan, pihaknya sangat senang sekali atas apa yang telah didapat di Diskominfo Kabupaten Bone Bolango.
“Tentu ini sesuai dengan apa yang kami harapkan dan rencanakan dari awal, bahwa kami ingin belajar tentang penerapan aplikasi Srikandi dan TTE yang akan kami bawa kembali dan terapkan di Minahasa Utara,”kata Novilya.
Lebih lanjut Novilya mengungkapkan, untuk penerapan Srikandi di Minahasa Utara belum jalan dan masih sementara proses, sehingga apa yang telah diperoleh dari Diskominfo Bone Bolango akan menjadi bagian pembelajaran untuk penerapan Srikandi dan TTE.
“Kami menilai penerapan Srikandi dan TTE di Bone Bolango sudah baik dan kami sangat senang apa yang kami lihat dari pemaparan tadi. Kami termotivasi untuk segera menerapkannya,”ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bone Bolango, Misnawaty Wantogia yang diwakili oleh Kabid Komunikasi Dedy Irvandi Arifin menyambut baik dan hangat kunjungan dari Dinas Kominfo dan Persandian Minahasa Utara untuk studi tiru atau studi banding tentang penerapan aplikasi TTE.
“Sejauh ini sudah ada 3 kabupaten yang ada di Sulawesi Utara berkunjung ke Kominfo Bone Bolango yaitu sebelumnya ada Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Minahasa Utara dan satu lagi dari Buol Sulawesi Tengah,”tandas Dedy yang turut didampingi Kabid Informatika Hendra Krisna Lahay. (roy)












Discussion about this post