Gorontalopost.id – Masih banyak catatan Banggar yang dihasilkan selama membahas APBD 2023 kemarin. Dari sekian banyak itu, sektor kesehatan juga turut menjadi perhatian.
Bagaimana tidak, buktinya didalam penyampaiannya mewakili Banggar belum lama ini. Aleg Faisal Yunus mengatakan beberapa poin catatan Banggat yang mendorong terhadap peningkatan kualitas sektor kesehatan.
Dimana beberapa catatan itu misalnya mengenai pembebasan lahan yang belum terselesaikan atau belum ada lahannya untuk pembangunan infrastruktur kesehatan didorong Banggar untuk segera ditindaklanjuti.
Tidak hanya soal lahan, perhatian terhadap para honorer kesehatan saat ini juga menjadi perhatian. Buktinya demi mempertimbangkan sisi kemanusiaan banggar meminta pemda untuk belum merumahkan tenaga honorer didikes dan puskesmas ditiap kecamatan. Langkah ini untuk memberdayakan tenaga kesehatan sembari pemda menunggu peraturan pemerintah atau undang-undang merumahkan honorer.
Sebagai Leading sektor PAD. RSUD Toto diharapkan mampu memaksimalkan anggaran supaya semakin maksimal. Pemda didorong perlunya merevisi perbup tentang BLUD terkait pendapatan RSUD toto untuk target pendapatan rumah sakit toto.
Selain RSUD Toto, RS Tombulilato juga didorongnya untuk lebih meningkatkan pelayanan yang dibarengi fasilitas infrastruktur yang memadai tenaga medis yang handal. ” Sehingga anggaran minim masih dapat digunakan sebaik mungkin dan menghasilkan target pendapatan, ” supportnya. (csr)












Discussion about this post