Gorontalopost.co.id — Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN), Selasa (25/11/2025), Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail sowan ke kediaman gurunya semasa Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) yang kini telah berubah menjadi SMA Negeri 3 Gorontalo. Lokasi pertama yang dikunjungi Gusnar adalah kediaman Fien Tahir di Jalan Raja Eyato, Kota Gorontalo.
Rasa haru tak bisa terbedung, ketika Fien Tahir, melihat Gusnar Ismail dengan seragam dinas Gubernur mendatanginya, kemarin. Ia menagis haru menyambut siswanya yang kini menjadi orang nomor satu di Gorontalo itu.
Fien Tahir yang kini berusia 82 tahun lebih merupakan guru Bimbingan Konseling di SMPP Gorontalo. Gusnar mengisahkan, ibu Fien Tahir adalah guru yang disegani para siswa karena dikenal sangat tegas dan disiplin.
“Beliau adalah guru yang tegas, saklek atau kiler, tapi santai. Biasanya dari kejauhan beliau sudah berteriak memanggil nama siswa disuruh masuk kelas. Alhamdulillah beliau sehat walafiat, saya senang sekali masih bisa bertemu dan mengunjungi ibu Fien,” kata Gusnar.
Lokasi berikutnya yang didatangi oleh Gubernur Gusnar adalah kediaman Ratna Mahsyur di Jalan Jakarta, Kota Gorontalo. Guru mata pelajaran Tata Buku Hitung Dagang Ekonomi ini menyambut Gusnar dengan rasa bahagia dan penuh suka cita.
“Saya datang ke kediaman para guru dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional. Sejak seminggu lalu saya merencakan untuk datang ke guru-guru yang sudah mendidik, mengajar, dan termasuk mendoakan sehingga saya sudah sampai pada posisi seperti ini,” ujar Gusnar.
Dalam kunjungannya tersebut Gubernur Gusnar berbagi tali asih dengan guru-gurunya. Pada kesempatan itu Gusnar turut didampingi oleh teman seangkatannya di SMPP, termasuk Kepala Biro Umum Setda Provinsi Gorontalo yang juga merupakan alumni SMPP/SMA Negeri 3 Gorontalo.
Momentum kali ini menjadi istimewa bagi Ratna Mashur, pensiunan guru yang pernah mengajar di Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) yang kini telah berubah menjadi SMA Negeri 3 Gorontalo. Ia tak menyangka akan mendapat kunjungan dari mantan siswanya, Gusnar Ismail, yang kini sudah menjadi Gubernur Gorontalo.
Ratna Mashur yang kini berusia 77 tahun menyambut kedatangan Gubernur Gusnar dengan rasa haru, bahagia, dan penuh syukur. Guru mata pelajaran Tata Buku Hitung Dagang Ekonomi itu mengisahkan bahwa jiwa kepemimpinan Gusnar yang akrab disapa Gun, sudah terlihat sejak duduk di bangku SMPP.
“Waktu masih SMPP tanda-tanda Gun menjadi pemimpin itu sudah ada. Dulu pak Gub itu yang selalu turun ke SMP untuk menyosialisasikan SMPP karena siswanya sedikit. Nah, beliau yang selalu turun bersosialisasi agar murid SMPP bertambah banyak. Beliau adalah murid yang paling pintar dan nakal, tetapi nakal dalam hal positif,” kenang Ratna.
Kini Ratna mengaku bangga siswanya itu menjadi Gubernur Gorontalo. Ia berpesan kepada Gusnar Ismail agar menjadi pemimpin yang bekerja penuh dedikasi dan tanggung jawab untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Gorontalo. “Pesan saya bekerjalah dengan baik, dengan Lillahitaala demi masyarakat Gorontalo,” ujarnya.
Gubernur Gusnar mengutarakan, salah satu hal yang paling berkesan dari para gurunya adalah pendidikan disiplin. Menurutnya, disiplin merupakan nilai dan modal utama untuk lebih mengembangkan anak-anak didik ke arah yang lebih baik.
“Dalam pendidikan itu disiplin yang paling utama. Oleh karena itu kalau guru-guru mendidik siswa untuk berdisiplin, harus diterima dengan baik. Tanpa disiplin, kita tidak akan menjadi apa-apa,” pungkasnya. (tro/*)












Discussion about this post