Gorontalopost.co.id, GORONTALO — Perolehan hasil sementara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Gorontalo dimenangkan pasangan Gusnar Ismail – Idah Syahidah Rusli Habibie. Pasangan dengan akronim GAS ini bahkan menang telak dengan capaian 42,62 persen suara, jauh lebih unggul dibanding tiga pasangan lainya.
Capaian angka tersebut merupakan hasil Quic Count atau hasil perhitungan cepat yang dilakukan Lembaga survey Celebes Research Center (CRC). Hingga pukul 18.30 Wita petang kemarin, posisi pasangan nomor urut 4 sulit tergeser yakni menempati angka 42,62 persen dari total suara masuk mencapai 67,14 persen.
Posisi teratas kedua ditempati pasangan nomor urut 1 Tonny Uloli – Marten Taha yang memperoleh 29,53 persen. Disusul pasangan Nelson Pomalingo dan Kris Wartabone dengan perolehan suara 15,27 persen, dan pasangan Hamzah Isa dan Abdurrahman Bahmid dengan suara 12,58 persen.
Perwakilan CRC Imam Sayuti menyampaikan, quick count tersebut mengambil data 350 TPS secara acak dari 2.016 TPS se-Provinsi Gorontalo. Dari 350 TPS, data yang sudah masuk di CRC mencapai 235 TPS atau sebanyak 67,14 persen.
“Kalau kita lihat, komposisinya (hasil akhirnya) ini sudah tidak akan terlalu jauh bergeser,” kata Imam. Bahkan menurutnya, dari data quick count baru 15 persen saja yang masuk, tidak terlalu banyak berpengaruh. “Mungkin akan naik turun 1 persen saja,” katanya.
Hasil tersebut membuat pasangan Gusnar-Idah bersorak, mereka bahkan memadati kediaman Gusnar Ismail di Kota Gorontalo semalam. Dihadapan pendukungnya, Gusnar Ismail mengatakan dengan hasil quic coun tersebut, ia optimis bisa memenangkan Pilgub Gorontalo
. “Pada saat ini berdasarkan hitung cepat dari CRS, kami telah mendapatkan data, consultan politik kami, menyampaikan bahwa berdasarkan hasil hitung cepat kurang lebih lebih 42,7 persen rakyat Gorontalo telah memberikan kepercayaan kepada pasangan Gusnar -Idah,”ujarnya.
Kendati begitu kata dia, pihaknya tetap akan menunggu hasil hitung resmi yang disahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo. Paling tidak,lanjut Gusnar angka 42,7 persen adalah gambaran lapangan kemenangan pasangan Gusnar-Idah.
“Kepada seluruh masyarakat, kami menyampaikan banyak-banyak terima kasih telah memberikan suaranya, memberikan partisipasi dalam Pilgub kali ini,”ujar Gusnar. Sebelumnya, pada saat memberikan hak suara, Gusnar bersama keluarganya menyalurkan hak suara di TPS 4 Kelurahan Dulomo Selatan, Kota Gorontalo, Rabu (27/11).
Sementara itu, salah satu tim pemenangan GAS, Ghalieb Lahdjun mengatakan, Kemenangan Gusnar – Idah tidak hanya karena kerja keras partai pengusung dan relawan. Lebih dari itu, kemenangan ini adalah perjuangan luar biasa dari seluruh rakyat Gorontalo. ” Yang menginginkan Gorontalo dipimpin oleh orang yang tepat,” pungkasnya.
TUMT Yakin Menang
Sementara itu, Paslon nomor urut 1 Pilgub Gorontalo 2024, Tonny Uloli-Marten Taha (TUMT) meminta masyarakat serta semua pihak untuk menunggu hasil keputusan pleno KPU terkait penetapan pemenang Pilgub Gorontalo 2024.
Tim Media Center Koalisi TUMT, Alyun Hippi menghimbau kepada seluruh simpatisan agar tidak melakukan selebrasi berlebihan, mengingat selisih perolehan suara sangat tipis. “Pertama, tim pemenangan menunggu hasil keputusan pleno KPU terkait penetapan pemenang Pilgub Gorontalo 2024,” ujar Alyun Hippi dalam keterangan persnya, Rabu (27/11/2024).
Alyun mengaku optimis paslon TUMT bakal keluar sebagai pemenang kontestasi Pilgub Gorontalo 2024 ini. “Berdasarkan hasil perhitungan sementara tim pemenangan optimis memenangkan kontestasi Pilgub gorontalo 2024,” imbuhnya.
Alyun tak lupa berterima kasih atas kerja keras dan kerja bersama seluruh simpatisan, pendukung dan kader partai pengusung yang telah berpartisipasi memenangkan paslon TUMT di Pilgub Gorontalo 2024. Serta penyelenggara pemilu dan aparat keamanan yang telah menjaga pilkada berlangsung kondusif.(tro/rmb/hg)










