Gorontalopost.id – Baru dua bulan lalu seorang warga Desa Butu Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango inisial SK (58) ditemukam tergantung di pohon jati. Kali ini seorang warga Desa Permata, Kecamatan Tilongkabila, inisial RA (42) ditemukan tewas oleh istrinya sendiri tergantung di sebuah gudang yang ada di belakang rumah, Ahad (7/8/2022).
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab utama gantung diri tersebut. Namun, dugaan sementara, RA nekat gantung diri karena stress menghadapi masalah ekonomi.
Kapolsek Tilongkabila, Ipda Novika Veronika, S.TrK saat dikonfirmasi wartawan koran ini membenarkan adanya kejadian gantug diri di wilayah hukumnya tersebut. Terungkapnya aksi nekat gantung diri yang dilakukan RA bermula ketika HK (22), warga Desa Luwohu, Kecamatan Botupingge, Bone Bolango yang juga istri RA ingin mengambil air minum di rumah mertuanya di Desa Permata, Tilongkabila sekira pukul 15.40 Wita. Hanya saja, setibanya di gudang, HK tidak bisa membuka pintu gudang karena terkunci dari dalam.
Merasa penasaran apa yang terjadi dalam gudang, HK berusaha membongkar pintu gudang dengan cara mencongkel bagian engsel Pintu. Betapa kagetnya HK ketika pintu gudang terbuka, tiba-tiba melihat RA dalam posisi tergantung di leher. Saat dikroscek, ternyata HK sudah tak bernyawa.
Spontan HK langsung memanggil ibu HK, melaporkan apa yang telah dilihatnya. Secara bersamaan, HK juga meminta pertolongan warga setempat. Setibanya polisi di TKP, HK langsung dievakuasi warga sekitar dan dibawa ke RSUD Toto Kabila.
“Istri dan ibu korban menolak RA diotopsi. Pihak keluarga meminta RA dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan,”kata Kapolsek. Pasalnya, menurut keterangan medis yakni, dokter umum di RSUD Toto Kabila. Bahwa korban RA murni bunuh diri dengan adanya tanda-tanda yang ditemukan di tubuh korban.
Dari pengakuan HK istri korban, sejak lama HK telah memiliki masalah keuangan hingga membuatnya alami depresi. Ini terlihat dari gelagat RA kebingungan dan mondar-mandir dalam rumah. “Korban sehat jasmani, dan tidak memiliki penyakit. Hanya saja setelah mondar-mandir, RA ditemukan meninggal dunia dengan kondisi gantung diri,”tandas perwira AKPOL 2019 ini. (roy)










Discussion about this post